Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Warmadewa (Unwar) menyelenggarakan Yudisium Sarjana ke-60 pada Selasa, 7 Mei 2019 di Ruang Auditorium Widya Sabha Uttama. Acara dihadiri Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali, Dekan dan para Wakil Dekan Fisip, Ketua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Administrasi Fisip, Ketua UPM Fisip, Ketua Lab Fisip, Dosen dan Pegawai di lingkungan Fisip, Ketua BEM dan DPM Fisip, Ketua HMJ Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Administrasi Fisip serta orang tua/wali yudisiawan.
Dekan Fisip Unwar secara resmi melepas 51 orang sarjana baru yang terdiri dari Sarjana Ilmu Pemerintahan sebanyak 16 orang dan Sarjana Ilmu Administrasi sebanyak 35 orang. Adapun yang meraih Indek Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi di Prodi Ilmu Pemerintahan atas nama Ni Putu Aris Munikavila IPK 3,64 dengan predikat “Dengan Pujian” dan peraih IPK tertinggi Prodi Ilmu Administrasi Negara atas nama Ni Made Ayu Antika Wulandari IPK 3,90 dengan predikat “Dengan Pujian” .
Ketua Panitia yang diwakili oleh Sekretaris Panitia I Gusti Agung Yuliartika Dewi, S.AP., M.AP mengatakan yudisium dan pelepasan sarjana ini telah mengikuti ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas dalam rangka penyelenggaraan yudisium dan pelepasan sarjana di lingkungan Unwar. Kegiatan yudisium kali ini dirangkai dalam bentuk yang sederhana sebagaimana acara kegiatan-kegiatan yudisium sebelumnya dan mengambil tempat di kampus yang bertujuan sebagai kenangan terakhir para mahasiswa serta para orangtua/wali yudisiawan dapat melihat suasana dan mengenal banyak tentang kampus tempat anak-anak mereka menimba ilmu.
Dekan Fisip Unwar Drs. I Wayan Mirta, M.Si., mengatakan para sarjana yang dilepas kali ini cukup beragam, ada yang bekerja baik di swasta maupun PNS yang ditugaskan oleh Pemda untuk tugas belajar, ada juga yang belum bekerja, ada yang sudah berkeluarga dan sebagainya. Data ini menunjukkan bahwa kuliah di Fisip tidak ada hambatan bagi yang sudah bekerja maupun yang sudah berkeluarga, karena Fisip berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi mahasiswa walaupun dengan keterbatasan yang dimiliki. Adapun jumlah alumni sampai tahun ini yaitu 1693 orang terdiri dari 845 orang dari Ilmu Pemerintahan dan 848 orang dari Ilmu Administrasi yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan luar negeri, Korea, dan Timor Leste. Disamping itu jumlah mahasiswa baru yang melanjutkan studi di Fisip Unwar dari tahun ke tahun terus memgalami peningkatan.
Keberhasilan para yudisiawan menyelesaikan studi di kampus ini tidak lepas dari kerja kerasnya dan dorongan oleh orang tua atau keluarga yang dengan penuh kesabaran selalu memberikan dukungan material maupun moril. Disamping itu juga karena adanya kerjasama yang baik dari civitas akademika, terutama dosen yang bisa memberikan bimbingan tanoa mengenal lelah.
Unwar selalu berusaha menambah kuota beasiswa sehingga dapat meringankan beban dari orangtua siswa, disamping itu yayasan telah berusaha menyediakan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai seperti internet gratis, tempat istirahat yang nyaman, kantin dan ruang kuliah yang ber-AC dan LCD Projector, disamping itu juga telah menggunakan SIMON (Sistem Informasi Mahasiswa Online) mahasiswa dapat mengecek nilai mata kuliah dari mana saja, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih kepada mahasiswa. Terkait dengan lulusan, Fisip Unwar telah berbenah guna menghasilkan lulusan yang mempunyai daya saing yang kompetitif di masa kini dan akan datang dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.
Drs. I Wayan Mirta berharap agar para lulusan Fisip untuk terus berjuang secara kompetitif untuk bisa merebut pasar kerja. Sebab, saat ini persaingan begitu ketat sehingga profesionalisme, proaktif, kreatif dan tawakal harus dipegang teguh dan dijadikan dasar dalaam merebut persaingan tersebut. Tugas seorang sarjana tidak hanya sampai disini melainkan prestasi yang diraih saat ini merupakan awal dari karier yang harus ditempuh.